Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, segala kegiatan usaha didorong untuk bisa beradaptasi dengan melakukan digitalisasi bisnis, untuk itu PLUT KUMKM Kabupaten Lima Puluh Kota mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis Digitalisasi Produk UMKM Kabupaten Lima Puluh Kota pada Selasa (22/08/2023) di Gedung PLUT-KUMKM Lima Puluh Kota, Ketinggian Sarilamak. Bimbingan Teknis tersebut merupakan program kegiatan PLUT-KUMKM Kabupaten Lima Puluh Kota yang melekat dalam anggaran kegiatan Dekonsentrasi  Satker Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat.

Peserta kegiatan dalam kegiatan ini sebanyak 20 (dua puluh) orang pelaku UMKM binaan Dinas PerdagkopUKM dan PLUT KUMKM Lima Puluh Kota yang terdiri dari bidang usaha kuliner, craft, fashion, kerajinan, dan lain-lain, serta menghadirkan narasumber Bpk. Rudi, S.Pd, M.Si (Sub Koordinator Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Lima Puluh Kota), Bpk. Faradika, S.Kom, M.Kom (Dosen Prodi Sistem Informasi Universitas Dharma Andalas Padang) dan  Tim dari Kamiyada Creative Agency.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Lima Puluh Kota yang diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Koperasi dan Usaha Mikro sekaligus Pimpinan PLUT KUMKM Lima Puluh Kota, Ibu Yandri Elfira, S.Si, M.Si menghadiri langsung sekaligus membuka dan memberi sambutan dalam kegiatan Bimtek tersebut dengan didampingi oleh Konsultan PLUT KUMKM Lima Puluh Kota. Dalam sambutannya, Pimpinan PLUT KUMKM menyampaikan bahwa digitalisasi menjadi agenda penting untuk UMKM karena dengan digitalisasi akan dapat membantu para UMKM untuk meningkatkan daya saing dan memperluas jangkauan pemasaran produk UMKM. Pelaku UMKM harus bisa beradaptasi dengan era digital untuk membuka peluang pemasaran secara online sehingga produk unggulan Kabupaten Lima Puluh Kota tidak hanya merajai pasar lokal namun bisa mencapai pasar nasional dan ekspor. Selain mendukung UMKM melalui pemberian literasi digital seperti pelatihan, sosialisasi, dan bimtek , pemerintah juga bekerja sama dengan berbagai platform digital untuk membantu UMKM mendapatkan manfaat yang optimal dari digitalisasi, seperti mendorong UMKM untuk bisa mendaftar dalam e-katalog lokal Kabupaten Lima Puluh Kota. Terakhir beliau berharap semua ilmu yang peserta dapatkan melalui bimtek ini agar dapat diterapkan pada masing-masing usaha dan bisa bermanfaat dalam pengembangan UMKM sehingga UMKM Kabupaten Lima Puluh Kota bisa naik kelas dan terdepan dalam digitalisasi produk.

Bapak Rudi, S.Pd, M.Si menyampaikan materi terkait pemanfaatan katalog elektronik lokal sebagai media pemasaran produk UMKM. Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota telah menginisiasi pembentukan katalog elektronik lokal Kabupaten Lima Puluh Kota bersama LKPP Republik Indonesia melalui laman https://e-katalog.lkpp.go.id/. Katalog elektronik lokal ini dimanfaatkan oleh seluruh Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota untuk transaksi belanja pengadaan barang/jasa yang bersumber dari APBD Kabupaten Lima Puluh Kota. Ini menjadi peluang besar bagi UMKM Kabuapten Lima Puluh Kota untuk bisa menjual produknya karena sejalan dengan surat edaran Bupati Lima Puluh Kota untuk penggunaan produk dalam negeri. Untuk pendaftaran produk pada katalog elektronik Kabupaten Lima Puluh Kota ada beberapa tahapan yang harus pelaku UMKM lakukan sebagai berikut :

1. Melakukan pendaftaran di aplikasi SPSE (Bagi yang belum memiliki akun SPSE)
2. Mengisi data penyedia pada aplikasi SIKaP
3. Melakukan pendaftaran dan penayangan produk pada katalog elektronik Kabupaten Lima Puluh Kota.

Bapak Faradika, S.Kom, M.Kom memaparkan materi terkait Search Engine Optimization (SEO) untuk UMKM. SEO adalah salah satu strategi pemasaran online yang bisa mengoptimalkan peforma blog/website agar muncul di halaman 1 (satu) mesin pencari. Jika website bisnis para pelaku UMKM muncul di halaman 1 google, maka akan berpeluang besar mendapatkan kunjungan tertarget serta tentunya berpotensi untuk meningkatkan penjualan, karena berdasarkan data google organic CTR Breakdown by Position, didapat bahwa jumlah klik paling banyak pada halaman 1 hasil pencarian. Untuk itu penting bagi pelaku UMKM agar produknya muncul di halaman 1 ketika ada pencarian produk oleh orang yang membutuhkan atau sedang mencari produk/jasa. Labih lanjut beliau menjelaskan bagaimana langkah yang harus dilakukan untuk memulai SEO, yaitu : usaha yang dimiliki sudah online sehingga pencari bisa melihat produk di internet (bisa dengan memanfaatkan google bisnis), selanjutnya yang paling penting yaitu memiliki minimal blog atau website resmi usaha, bisa yang gratis atau yang memiliki website took online (untuk yang gratis biasanya menggunakan domain blogspot, dan yang berbayar ada yang .com, .co.id yang mana dianggap lebih profesional dan lebih dipercaya oleh pencari, tapi blog gratis juga bisa membuat tampilan profesional dengan membuat tampilan yang menarik sehingga bisa dipercaya pengunjung). Berikutnya adalah siapkan artikel SEO dengan riset kata kunci yang paling mungkin dicari orang di internet, bisa juga menambahkan artikel edukasi dengan menyelipkan produk di halaman website. Untuk konten tidak harus setiap hari namun perlu memperhatikan kualitas dari artikel yang ditulis, sebaikknya ditulis lebih dari 1500 kata. Jika blog/website sudah ada langkah berikutnya yaitu menarik pengunjung agar berkunjung ke blog/website kita dengan cara berteman dan dapatkan link dari website lain menju blog/website yang kita miliki dan terus aktif di sosial media untuk jumlah pengunjung sosial media biasanya lebih besar dari pengunjung website, namun tetap menampilkan informasi atau mengarahkan untuk link menuju blog/website kita. Kelebihan strategi SEO yang menggunakan blog/website ini mempunyai kelebihan lain yaitu bisa bertahan lama atau tetap eksis bertahun-tahun, dengan masih rendahnya tingkat persaingan UMKM di Sumatera Barat, maka kemungkinan produk kita muncul dihalaman 1 pencarian google akan semakin besar karena google cenderung memprioritaskan pencarian terdekat.

Dari tim KAMIYADA yang diwakili oleh Wira Noviardi,dkk menjelaskan pentingnya dukungan tampilan foto atau konten promosi produk yang menarik untuk meningkatkan penjualan. Kualitas produk Kabupaten Lima Puluh Kota sudah baik namun dalam penjualan online terkendala dengan foto produk yang kurang menarik, dan tidak didukung dengan promosi produk yang sedang menjadi trend di masyarakat, misalnya menggunakan video reels Instagram dan Facebook atau video di Tiktok. Untuk itu secara langsung tim Kamiyada memperagakan teknik foto produk menggunakan peralatan fotografi profesional dan membuka kesempatan bagi peserta pelatihan untuk foto produk langsung di studio Kamiyada.